procedure 5

Pembahasan kali ini adalah cara kedua membuat variabel prosedur dengan membuat pendefinisian variabel sendiri. Bila kamu masih belum tahu cara yang pertama silahkan klik disini.

Contoh program

Program Prosc6;
Uses Crt;
 
Var
  C : Real;
 
Procedure Hasil (A : Real; B : Real; Var C : Real);
Var
  i : Integer;
Begin
  for i := 1 to 5 do
  A := A/B;
  C := A;
End;

Begin
  Clrscr;
  Hasil(32000,1.5,C);
  Writeln ('Hasil di C = ',C:10:2);
  Readln;
End.

Kata "Var" dan variabel yang didefinisikan di bawah kata "procedure" menyatakan bahwa variabel tersebut hanya dapat dipakai dalam prosedur tersebut. Jadi kamu tidak dapat memakai variabel "i" pada program induk. Bila menggunakannya dalam program induk akan terjadi kesalahan karena variabel "i" tidak akan dikenal di program induk, melainkan hanya dikenal di prosedur "Hasil".

Cara pendefinisian kedua lebih efektif, karena memerlukan tempat yang lebih kecil di program dan mempunyai kecepatan proses yang lebih baik dari cara pertama. Disamping itu, Cara kedua lebih baik dilakukan karena bila prosedur tersebut kamu jadikan suatu library, kamu dapat memprosesnya dengan mudah tanpa harus mendefinisikan variabel tertentu.

Semoga bermanfaat.